@asdar_munandar Adakah dunia selain dunia yang kita lihat ini ? Bagaimana dimensi-dimensinya jika ia benar-benar ada ? Barangkali...

Dunia Paralel, Dejavu dan Dimensi Alam Ghaib


@asdar_munandar
Adakah dunia selain dunia yang kita lihat ini ?
Bagaimana dimensi-dimensinya jika ia benar-benar ada ?
Barangkali ia ada karena kita tidak mampu melihat setiap yang ada
Apa benar kita ini nyata ?
Apa benar kita ini benar-benar ada ?
 Atau kita hanya semacam ilusi yang diciptakan oleh Sang Creator. 
Bermain di imajinasinya lalu tiba-tiba saja kita tiada. 
Meniada lalu lenyap begitu saja.
“@_m”


Apakah Kalian Percaya Dimensi Paralel  ?
Apakah dia benar-benar ada ?

Dunia paralel adalah suatu konsep di mana terdapat banyak dunia yang berjalan sendiri-sendiri, di mana urutan peristiwa di satu dunia bisa jadi tidak sejalan dengan urutan peristiwa di dunia lain. Konsep ini secara tersembunyi diterapkan dalam kisah Elemen Kekosongan, di mana banyak pengetahuan-pengetahuan yang di dunia lain belum saatnya ditemukan, akan tetapi di sini telah ada dan lazim digunakan.*

Gagasan tentang dunia paralel sudah mengemuka di awal era 1920-an. Teori dunia paralel sendiri pertama kali dicetuskan Profesor Bill Poirier. Teori yang diungkapkannya berhasil menarik perhatian para ilmuwan fisika dan menuai banyak kontroversi. Setelah teori tersebut mencuat di publik, banyak spekulasi lain yang bermunculan. Salah seorang ilmuwan menganggap bahwa interaksi bersama antara dunia paralel telah menimbulkan semua efek kuantum di alam semesta.*

Teori dunia paralel menyatakan bahwa kehidupan manusia beserta alam semesta ini [universe] sebenarnya ada banyak. Banyak semesta ini berjalan secara paralel satu sama lain. ketika itu banyak peneliti meragukan tentang teori ini, keberadaan dunia paralel baik yang sama dengan dunia kita maupun yang berbeda belum bisa dibuktikan secara ilmiah. Para ahli kuantum percaya bahwa setiap hari, bahkan setiap detik, sebuah dunia paralel tercipta. dunia paralel ini berjalan beriringan, tapi masing-masing dunia tidak menyadari kehadiran yang lainnya. Yang satu merupakan imajiner terhadap yang lain. namun tidak ada yang bisa memastikan mana yang sebenarnya nyata.*

Dalam keyakinan saya, saya diajarkan untuk mempercayai adanya dimensi lain diluar dimensi kita sebagai manusia, yakni dimensi alam ghaib atau dimensi jin. Dunia manusia dan dunia Jin mungkin dua dimensi yang berjalan paralel dalam suatu wilayah waktunya masing-masing. Tapi bukan berarti dimensi Manusia dan dimensi Jin tidak bisa saling bersinggungan. Mitos-mitos mengenai manusia yang terjebak di dunia jin di indonesia sangat populer begitupun sebaliknya penampakan-penampakan jin di dunia manusia juga santer terdengar. Hal itu mungkin bisa jadi benar juga bisa jadi hanya mitos belaka. 

Dunia paralel mungkin memang ada. kalian merasa pernah melakukan sesuatu yang berulang. seperti peristiwa de javu . Kita serasa pernah melakukan hal yang sama entah kapan.  Saya rasa kejadian-kejadian sekelabat itu mungkin memang benar-benar terjadi tapi yang melakukannya bukan kita melainkan  orang yang mirip kita “the other us” dan menjalani kehidupan seperti kita di dunia yang lain sana.  Dunia Paralel itu.

Bagiku dunia paralel mungkin seperti itu, seperti mimpi tapi terlalu nyata. Kita dihubungkan oleh suatu kejadian yang kita tidak tahu itu apa.  Seperti ingatan akan sesuatu yang sama sekali kita belum pernah lakukan. Ingatan yang terlalu nyata, tapi kita sama sekali belum pernah mengalaminya. Seperti seseorang yang pernah hadir tapi tiba-tiba lenyap begitu saja dari pikiran kita. Seperti ada yang kurang. Hal yang rasanya ada tiba-tiba  lenyap begitu saja. Padahal berasa nyata sekali. 

Dejavu atau pengalaman berulang ini awalnya kuanggap sesuatu yang hanya dikarang oleh otak kita yang tidak bisa kita kendalikan, seperti sesuatu yang saling bertentangan di otak kita. Semacam sugesti untuk terus menerus mengingat sesuatu dan melupakan sesuatu. Awalnya saya rasa pengalaman-pengalaman seperti itu mungkin hanyalah karena kelainan yang disebabkan bercampur aduknya daya ingat sementara dan daya ingat  jangka panjang kita.  Kata lainnya, yaitu sebuah gejala yang ditimbulkan oleh kesenjangan daya ingat secara temporer.  Secara serentak semua garis dan ingatan kita memusat ke suatu titik lalu menjadi satu dan terbentuklah sekelebatan ingatan itu. Tapi entahlah.

Dejavu mungkin sebuah pertanda atau semacam isyarat dari dunia lain dimana diri kita yang lain berada. Seperti misalnya kalian pernah tiba-tiba merasakan perasaan aneh. Tiba-tiba saja mengetahui sesuatu yang entah dari mana sumbernya. Kita tiba-tiba saja tahu. Tahu begitu saja.  Mungkin itu sebuah jelmaan dari pengetahuan akan hal-hal yang terjadi di kehidupan kita di dunia lain itu. Sebuah isyarat cosmic . Jika benar dunia paralel itu ada, saya hanya berharap di dimensi yang lain itu kita bisa bersama. Bisa bahagia. Bisa melakukan hal-hal yang tak bisa kita lakukan di dimensi ini.



Dalam Kebingungan di tengah malam buta
Mamuju, 12.44 am 30 Oktober 2016

*dari berbagai sumber

0 komentar: